Viral Dimedia Sosial, Tim Gabungan Polda Sumut dan Satpol PP Deli Serdang Tinjau Tempat Usaha Spa dan Refleksi di Komplek MMTC

    Viral Dimedia Sosial, Tim Gabungan Polda Sumut dan Satpol PP Deli Serdang Tinjau Tempat Usaha Spa dan Refleksi  di Komplek MMTC
    Lokasi SPA 129 tutup menghargai bulan suci Ramadhan.

    DELISERDANG - Viral dimedia online maupun media sosial, tempat usaha Spa dan Refleksi di Komplek MMTC, Jalan William Iskandar, Desa Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara didatangi tim monitoring gabungan.

    Kedatangan tim gabungan yang terdiri dari Subnit IV Renakta Polda Sumatera Utara dan Satpol PP Kabupaten Deli Serdang dalam rangka giat monitoring dan pengawasan Surat Edaran Bupati.

    "Kita turun ke lapangan bersama Polda untuk monitoring terhadap tempat usaha Spa dan Reflexy yang viral dimedia sosial  yang masih tetap beroperasi di Bulan Suci Ramadhan" ucap Kasatpol PP Deli Serdang Marjuki S.Sos, M.AP.

    "Kita juga menempelkan himbauan di tempat usaha yakni Surat Edaran Bupati Deli Serdang Nomor 500.13/856 tanggal 14 Maret 2024 tentang Himbauan Penutupan Sementara Tempat-Tempat Hiburan Umum Pada Hari-Hari Besar Keagamaan di Kabupaten Deli Serdang" sambungnya.

    "Kedepannya tinggal kita monitor, apabila tempat usaha Spa dan Reflexy masih tetap beroperasi juga selama bulan suci Ramadhan, maka akan kita lakukan penindakan sesuai dengan SOP yang berlaku, " sambung mantan camat Batang Kuis tersebut. 

    Satpol PP Deli Serdang juga berterima-kasih kepada masyarakat dan media yang telah membantu dan memberikan informasi terhadap pelanggaran ketenteraman dan ketertiban umum di wilayah Kabupaten Deli Serdang.

    deliserdang sumut
    A. Putra

    A. Putra

    Artikel Sebelumnya

    Polresta Deliserdang Buka Bersama Tahanan

    Artikel Berikutnya

    Viral Di Medsos Romance Hotel Buka, Pengelola:...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Guru Yang Dilaporkan Yuni Sitohang Divonis 1 Bulan Percobaan Oleh Hakim

    Ikuti Kami